Halaman

Senin, 26 Desember 2016

Cara Counter Invisble Heroes

Waktu nungguin suami main DOTA 2, sambil agak panik bilang "Mas, ati-ati di kanan ada Riki 😣", "Mas nggak takut Riki πŸ˜›" jawabnya nyantai. Dipikir-pikir iya juga sih, masa tiap kali lawan hero invi ato bahasa lainnya, hero yang bisa ilang-ilang dari sononya selalu takut sih, aduduh..
Tapi DOTA 2 itu fair kok, pasti ada cara buat counter tiap-tiap hero. Nah kali ini saya pengen bagi-bagi cara dasar nge-counter invisible heroes nih.. Cekidot~

Sebelum nyusun stategi cara counter hero invi, ada baiknya kita kenali dulu hero-hero invi karena tiap hero beda-beda karakternya, misal Riki yg punya skill pasif ngilang, atau Bounty Hunter yg skill ngilangnya aktif dan tanpa ngapa-ngapain bisa dapet duit (coba manusia bisa gini ya, hihi). Ehm, jadi simpelnya, kendala ngadepin si invi kan ada di vision tuh, jadi yang kita butuhin;

1. WARDs
Wards pake 's' karena memang butuh banyak penerangan terutama Sentry ward yang warnanya biru. Bedanya sama Observer ward, pertama harganya udah beda, hihi.. Dan fungsi sentry ini bisa ngasih bayangan si invi dalam radius dan waktu tertentu. Mmm, hero support bakal banyak sodaqoh beli perlengkapan wa
rd nih, nggap mau kan map kita gelap-gelap bikin takut mau kemana-mana. Terlebih kalo lawan kita peka kalo support kita kemana-mana bawa ward di tasnya.
Tapi hero diluar support juga nggak ada salahnya loh nanam sentry di deket tempat dia farming atau push di early game, buat jaga-jaga aja barangkali si invi lagi di sekitar kita.

2. DUST
Dust of appearance ini maksudnya debu yang bikin si invi keliatan, karena nanti biasanya di mid game udah mulai war, bawa dust ini hukumnya wajib, jadi misal di tengah war dan ada tanda-tanda hero invi langsung aja pake dustnya buat ngetrack pergerakan hero yang ilang-ilangan. Sayangnya dust ini fungsinyamake visible only for 12 seconds, jadi harus tepat dan jangan sembarangan dalam menggunakannya. Perlu diingat juga kalo Dust sama Smoke itu beda. (oke kali ini curhat😐)
3. GEM
Gem of True Sight. Give the ability to see invisible units and wards. Dari artinya kita udah tau ya fungsi dari item mahal ini. Fungsinya luar biasa, selama kita bawa item ini apa-apa yang invisible bakal keliatan. Sayangnya, ada sayangnya.. Sayangnya saat si empunya gem ini mati, gem bakal drop dan bisa diambil siapa aja termasuk musuh. Mau tau rasanya gem kita jatuh dan diambil musuh? Rasanya kayak jadi abg pecinta sinetron Anak Jalanan yang ditinggal mati si Boy. Sakit 😭. Jadi misal gemnya jatuh, coba kasih tanda ke temen buat ambil gemnya ato minta bantuan courier buat ngepick, insyaAllah aman. ^^

Jadi itu tadi beberapa item yang bisa bantu kita nge-counter invisible hero, dan mungkin masih banyak cara lain buat ngatasinya, saya disini sekedar curhat ngadepin Rikimaru CS dan berbagi sedikit tipsnya aja, karena rasanya di ganx sama Bounty Hunter si ganker sejati dan timnya itu enggak enak, so.... moga ada manfaat yang bisa diambil yaa..
Read More..

Jumat, 23 Desember 2016

7 Faktor Sering Kalah DOTA 2

Sering kalah DOTA2? Sama dong πŸ˜… Menang atau kalah sebenarnya bukan segalanya, tapi kalau keseringan kalah, kayaknya perlu intropeksi ya..

Sebagai pembuka, sebelumnya perkenalkan, saya DOTA 2 player cewek yang saat main sering banget dikatain noob, hihi
Maklum, belajar DOTA 2 belum lama, diajarin suami. Oya, suami saya DOTA 2 player juga, berbeda dengan saya, dia serius dengan DOTA 2 teamnya.
Oke skip skip~
Jadi, sepengamatan permainan newbie saya selama ini, berikut beberapa faktor yang bikin sering kalah:

1. Semua-mua maunya pick CARRY
Iya, saya tau carry itu hero yang presentase kill nya lebih tinggi, tapi DOTA bukan sekedar ngekill, karena ada tower yang kudu dirobohin, ada tempat yang kudu dipasangin ward, ada temen yang kudu diheal, dan itu tugasnya siapa? SUPPORT laa.. Jadi support juga keren loh, karena pada dasarnya semua hero punya role masing-masing, please jangan carry semua yaa..

2. Nggak ada yang mau beli support item.
Jadi misal nih, semua-mua udah pick carry dan terpaksa maju tanpa support, mbok ya ada yang ngalah beli-beli courier, ato ward gitu loo.. Awal main dulu, seriiiing banget main sampe menit 5 dan kita nggak punya courier. keren? NEKAT IYA
Selain kurir, bersedekah dikit beli ward kan bisa, toh area terang juga menguntungkan hero di sekitarnya termasuk kamu, belum lagi kalo ngadepin hero type invisibilty macem Rikimaru, Bounty Hunter etc. Nggak nanem sentry ato bawa dust ya bye bye πŸ˜“

3. Rebutan Lane, biasanya MID.
"AKO MID" biasanya gitu kalo rebutan, maunya di lane tengah, nah kalo udah ribut rebutan mid ujung-ujungnya fail mid dan musuh bisa gampang nerobos lewat tengah. Kalo udah kena terobos dan nggak mau disalahin karena rebutan mid alasannya, "guweh kan hero mid, guweh kudu di tengah" dan semua hero bilang gitu, lha siapa suruh pick hero mid macem Phantom Assasin, Viper, Sniper, Pudge bareng-bareng. Balik ke point 1, drafting itu penting, nggak asal ngepick.

4. Saling blaming sesama tim.
Lanjut dari kasus rebutan lane dan akhirnya pertahanan roboh, endingnya antar hero bakal saling ngeblame then LOSE! jarang banget ada yang mau ngaku salah, misalnya "Putang ina mo bobo ", aduh duh, artinya apaan ya? itu tadi kata-kata yang biasanya dibilang sama temen-temen di Pinoy sana. Oops! Jadi apa yang mereka maksud dan apa yang mereka inginkan kan kita nggak  ngertii, udah gitu mereka nggerutu gitu sepanjang permainan. Perlu diketahui bahwa sebagian besar Pinoy yang bermain DOTA 2 belum bisa berbahasa Inggris dengan baik, jadi sabar yaa..

5. Feeder team.
Kalo ini, mental-mental newbie kayak saya ini ada kalanya mumet banget lanjut main karena banyak matinya, tapi keputusan ada di kalian masing-masing sih, mau lanjut main sungguh-sungguh atau memilih jadi feeder dan sangat merugikan tim. Jadi dia sengaja aja gitu pergi ke gelap-gelap, biar dikill, digank musuh saking stressnya sama permainannya. Dan saat kamu feeder, you just Putang ina mo bobo, nyebelin!

6.  Terlalu pede alias overconfidence
Mirip-mirif feeder, bedanya si confidence ini punya pikiran kalo dirinya sendiri itu mantap jiwa, e.g. pake sniper tapi maju paling depan, merasa superpower tapi bikin feeder. Hero kepedean gini biasanya merasa paling bisa di satu tim, "pokoknya cuma guweh yang bisa, gue pernah rampage pake Crystal Maiden di 4K" (oke yang ini curhatπŸ˜‹). Jadi jangan pasrah jadi feeder ataupun overconfidence gini ya, buat menang ya kudu kompak, atur strategi bareng-bareng..

7. Nggak ada teamwork.
Ini nih conclution dari poin-poin di atas.
DOTA 2 itu soal kerja tim, soal kekompakan tim, nah kalo dari awal pick, bagi-bagi jobnya udah nggak kompak jadinya susah kan buat menang.. Jadi mulai sekarang berhenti egois dan maunya menang sendiri ya, belajar support, belajar nggak dikit-dikit blaming, belajar kompak, belajar saling cover, buat winning the match dan ngatain tim lawan noob (eh ini nggak boleh! :p)

Jadi itu tadi beberapa faktor yang perlu kita perbaiki lagi. Dan lagi nih, yang hobi game, dan masih sekolah atao kuliah, atau kerja, jangan jadiin game sebagai alasan buat males-malesan, alasan buat nggak sholat tepat waktu, alasan buat nggak ngepuk-puk istrinya sebelum bobok (ini buat suami saya! *shame*) hihihi.
Thats all. πŸ˜™
Read More..

Rabu, 30 November 2016

Why Men and Women think differently.

Women are much more complicated than men. Men are very simple. And you know why? It's because their brains are so different. First, I want to start with men. Men's brain are very unique. Most of us don't realize that whether men are having fun or watching sports, their brain are made up of little boxes. they've got a box for everything. They've got the box for the car. They've got a box for the money. They've got a box for us. They've got a box for the kids. they've got a box for your mother somewhere in the basement.
They've got boxes everywhere. And the rule is: The boxes do not touch. When a man discusses a particular subject, They go to that particular box, They pull that box out, they open the box, and they discuss only what is in THAT BOX. And then they close the box and put it away being very, very careful not touch other boxes.

Now women's brain are very very different from men's brains. Women's brain are made up of a big ball of wire. and everything is connected to everything. The money is connected to the car and the car is connected to your job and your kids are connected to your mother and everythingsisallconnected. It's like the internet superhighway, and it's all driven by energy that we call emotion. It's one of the reasons why women tend to remember..everything.

Because if you take an event and you connect it to an emotion and it burn in your memory and you can remember it forever. The same thing happens for men. It just doesn't happen very often, because quite frankly..they don't care. Women tend to care about everything. And she just loves it.

Now men, they have a box in their brain that most women are not aware of. This particular box has nothing in it. In fact, we call it the 'nothing box'. And of all the boxes a men has it in his brain, the 'nothing box' is their favorit box. If a men has a chance, he'll go to his nothing box every time. That's why a man can do something seemingly completely brain dead for hours on end. You know, like fishing.

Women can't do it. Their mind has never stopped. And they don't understand the 'nothing box', and it drives them crazy because nothing drives a women more crazy and make them feel more irritated than to watch a man doing nothing.

-9gag
Read More..

Minggu, 14 Februari 2016

Kisah semangkuk es dawet

Es dawet, emm nothing special I guess.
Tapi semangkuk dawet siang itu terasa sangat berbeda, dia punya cerita yang seru untuk disimak.

Terbang melayang memori ke beberapa tahun silam.
Memang berat menjalani hidup jauh dari kedua orang tua. tinggal di pesantren dengan segala peraturan yang kadang membuat kita merasa seperti terpenjara. Tersiksa. Tahun-tahun berat nyantri di pesantren modern Pabelan akhirnya ku lalui meski kangen akan keluarga setiap saat melanda.
Ya aku seorang cengeng yang berusaha kuat demi kebahagiaan orang tua saat itu. Tapi baru ku sadar perjuanganku dulu tak sia-sia. Aku tau orang tua punya niat mulia atas semua ini. dan memang benar.

ku toleh sebelahku duduk. Bapak.
Sosok terkuat yang pernah ku kenal, tekad, semangatnya tak ada yang bisa mengalahkan.
Semangkuk es dawet di sisi jalan lapangan tembak Borobudur menyejukkan perjalanan kami menuju rumah dari pesantren.
Bapak memang seorang yang tak banyak berkata. Namun teduh wajahnya, senyumnya, cukup menggambarkan semuanya. Bahwa Ialah seorang yang teramat sangat menyayangi kami, anak-anaknya. Ia selalu ingin yang terbaik untuk kami. Entahlah, jasanya tak kan pernah bisa ku tebus dengan apapun di dunia ini. Sebegitu besar perhatian, kasih sayang dan doanya yang senantiasa mengiringi langkah-langkah kami, ku yakin suatu saat, bapak akan menuai hasil yang manis atas usahanya selama ini.

Dengan semangkuk dawet yang sama di tahun yang berbeda.
Ku lihat sosok berbeda duduk di sisi, ya suamiku.
Sosok yang tak jauh berbeda dengan bapak. Seorang pekerja keras pantang menyerah.
Kini kewajiban menjagaku, dan membawaku pada kebaikan ada padanya.

Milyaran terimakasih untukmu bapak, yang tak pernah lelah menyayangi, melindungi, mengingatkan pada kebaikan, menuntun pada jalan yang benar. Inilah hadiah perjuangan bapak selama ini.
Tak terasa ya pak, anak gadismu sudah besar.
Ia bukan lagi gadis cengeng yang takut saat sekolah mengadakan imunisasi suntik.
Ia bukan lagi gadis nakal yang memanjat pohon jambu yang buahnya masih mentah.
Tapi ia akan tetap menjadi gadis manis yang selalu mendoakanmu, Bapak Ibu..
Irkhamnaa..
Read More..

Selasa, 26 Januari 2016

Everythings is going to be amazing!

Kadang kita curiga bahwa Tuhan tidak memberikan rencana terbaik-Nya buat kita. Kadang kita berpikir hidup terlanjur tak adil membuat kita terus-menerus menderita. Kadang kita iri melihat hanya orang lain yang bisa berbahagia sementara kita tidak.
Ah, kadang-kadang kita hanya perlu jeda, menunda semua asumsi dan prasangka... lihatlah ke kedalaman masing-masing dan percayalah: everythings is going to be amazing!
Read More..